بِسْمِ-اللهِ-الرَّحْمنِ-الرَّحِيم

Berkongsi segala ilmu dengan harapan agar dapat bersama memperjuangkan cita-cita murni sebagai masyarakat yang bermaruah dan beretika selaras dengan ajaran ISLAM.

اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ، كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى إِبْرَاهِيمَ وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ، إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ، اللَّهُمَّ بَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ، كَمَا بَارَكْتَ عَلَى إِبْرَاهِيمَ وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ، إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ

Friday 11 November 2011

Bagaimana menentukan Kiblat?

“ Dan demikian pula kami telah menjadikan kamu (umat Islam) ‘umat pertengahan’ agar kamu menjadi saksi atas( perbuatan) manusia dan agar Rasul( Muhammad) menjadi saksi atas(perbuatan) kamu. Kami tidak menjadikan kiblat yang (dahulu) kamu(berkiblat) kepadanya, melainkan agar kami mengetahui siapa yang mengikuti Rasul dan siapa yang berbalik ke belakang. Sungguh (pemindahan kiblat) itu sangat berat, kecuali bagi orang yang telah diberi petunjuk oleh Allah. Dan Allah tidak akan menyia-nyiakan imanmu. Sungguh, Allah Maha Pengasih, Maha Penyayang kepada manusia. “(Qs Al-Baqarah 2:143).
Kiblat bukanlah bangunan ka’bah, melainkan tanah tempatnya berdiri. Dengan kata lain, ruang dari bumi ke langit adalah kiblat. Kerana alasan ini, jika seseorang ada dibawah air atau dilangit, ia masih dapat menegakkan solat.
Mungkin sahaja menetapkan arah kiblat melalui perhintungan matamatik. Hal itu juga bisa dicapai dengan sebuah kompas. Bahkan, jika penentuan kiblat yang sangat cermat tidak dapat dilakukan dengan perhitungan dan peralatan, orang boleh memiliki keyakinan kuat tentang arah sebenarnya dan keyakinan ini dapat diterima.
Di tempat-tempat di mana peralatan, kompas, bintang-bintang dan lain2. tidak tersedia, mukmin harus meminta nasihat para muslim yang tahu arah kiblat.( Iman yang Sempurna).


~ V Al-fatihah to Ku Azmiza and me :) Barakallah ~

No comments: